Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mendaki Tanjakan Imu Dan Tobat Karya Imam Al Ghazali

Mendaki Tanjakan Imu dan Tobat karya Imam Al Ghazali Mendaki Tanjakan Imu dan Tobat karya Imam Al Ghazali
Wahai orang yang ingin lepas dari ancaman dan ingin beribadah secara murni, agar Allah memberimu taufik. Bagaimanapun, kau mesti memiliki ilmu apalagi dahulu, lantaran ibadah itu percuma tanpa ilmu. Ilmu yaitu poros. Segala sesuatu berputar mengitarinya …

Agar ibadahmu sukses dan selamat, kau wajib mengenal dahulu siapa yang mesti disembah, sehabis itu gres menyembah-Nya. Bagaimana jadinya apabila kau menyembah sesuatu yang belum kau kenal asma dan sifat-sifat dzat-Nya?"

Demikian Hujjatul Islam Al-Ghazali memulai uraian dalam karya terakhirnya. Lebih jauh ia juga pertanda hal-hal berikut:
  • Dua argumentasi mengapa ilmu ialah permata yang lebih mulia dari ibadah.
  • Tiga ilmu dasar yang wajib dipahami setiap Muslim (fardhu 'ain): Ilmu tauhid (makrifat terhadap Allah); ilmu sirr (tasawuf); dan ilmu syariat.
  • Dua argumentasi wajibnya tobat dan empat syarat tobat.
  • Jalan meloloskan diri dari dosa.
  • Bagaimana apabila kau mau bertobat, namun kalut kembali pada dosa?
  • Bagaimana apabila kau telah tobat, namun kembali menjalankan dosa?


Detail Buku:

Judul: Mendaki Tanjakan Ilmu dan Tobat - Minhaj Al Abidin
Oleh: Al-Imam Abu Hamid Al-Ghazali
Disadur dan diberi klarifikasi oleh: K.H. R. Abdullah bin Nuh
Penerbit: Noura Books, 2015
ISBN: 9786020989686
Page: 152
Besar file: 7,29Mb
Baca-Download: Google Drive