Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyebab Dan Cara Mengatasi Bootloop Sesudah Pasang Root

Cara Mengatasi Bootloop Setelah Pasang Root - Ada suatu permasalahan yang sering dijadikan sebagai materi pertimbangan bagi para pengguna smartphone android ketika mereka akan memasangkan Custom Recovery atau melaksanakan root.  Sebab, biasanya smartphone android yang dipasang root akan terjadi permasalahan menyerupai bootloop.


Namun, tidak setiap smartphone android yang di root akan mengalami permasalahan yang menyerupai ini. Sebab, di setiap device android itu pastinya punya resiko yang berbeda-beda. Ada yang endingnya bootloop dan ada juga yang tetap dalam keadaan normal.

Bootloop merupakan suatu permasalahan galat/gagal pada proses booting android pada ketika ponsel gres dihidupkan. Ketika itu, tampilan animasi bootingnya  akan mengulang-ulang saja atau bahkan hanya diam. Dengan demikian, smartphone tidak sanggup mengakses atau masuk pada aplikasi-aplikasi yang ada pada ponsel android anda.




Rooting merupakan sebuah proses untuk menawarkan hak penuh kepada para pemakai android untuk sanggup masuk pada sistem android. Dengan melaksanakan root, para pemakai android sanggup menambah, mengurangi atau sanggup memodifikasi file dan data yang ada pada sistem android. Misalnya saja apabila kita ingin menghapus aplikasi bawaan dari pabrik.

Untuk melaksanakan rooting, memang harus dilakukan dengan berhati-hati. Sebab, ada resiko yang terjadi ketika anda melaksanakan rooting. Dengan demikian, sebaiknya anda backup dulu data-data yang ada di ponsel android sebelum melaksanakan rooting. Jadi, bootloop disini juga merupakan salah satu permasalahan yang terjadi atau imbas yang terjadi sesudah rooting.  Ketika masih keadaan rooting, lebih baik anda jangan mematikan ataupun me-reboot ponsel android sebelum proses rooting selesai.


Penyebab Bootloop Setelah Pasang Root

Bootloop sanggup terjadi pada device android yang anda pasangi TWRP. Bisa juga terjadi sesudah kalian melaksanakan root dengan memakai TWRP. Sebab device  anda menolak di pasangkan tools di luar dari tools buatan OEM.

Guna mengatasi hal tersebut, perlu di lakukan sebuah cara khusus, yang mana script maupun komponen yang telah di modifikasi sedemikian rupa oleh developers harus berkaitan untuk melaksanakan "Bypass" security. Dengan demikian, pada ketika anda memasangkan TWRP, kemudian melaksanakan ROOT serta memasangkan komponen tersebut, maka kesudahannya device anda  akan hidup dan normal menyerupai semula lagi.

Cara Mengatasi Bootloop Setelah Pasang Root

Cara mengatasi bootloop sesudah pasang root bisa anda lakukan dengan cara berikut ini.

  • Pertama, download USB Driver 1.0948.0 dan SuperOneClick 2.3.3-ShortFuse 
  • Kedua, extract, sesudah itu install USB Driver 1.0948.0 kemudian jalankan SuperOneClick 2.3.3-ShortFuse.
  • Ketiga, anda sanggup hubungkan kabel data USB dari ponsel Android ke dalam komputer.
  • Keempat, nda sanggup pribadi hidupkan ponsel android, walaupun ketika itu masih dalam keadaan Bootloop. Setelah itu, klik UnRoot pada aplikasi SuperOneClick 2.3.3-ShortFuse. Tunggu dalam waktu sekitar 5 menit!
  • Kelima, perhatikan pada ponsel Android anda ! Jika cara ini berhasil “Launcher” android anda akan segera ditampilkan.


Sebaiknya anda lakukan cara menyerupai diatas kalau device anda mengalami bootloop sesudah memasangkan TWRP atau melaksanakan ROOT. Akan tetapi, apabila tidak terjadi bootloop, maka file ini tidak akan berguna. Akan tetapi,  kalau terjadi bootloop sesudah itu, maka file atau komponen tersebut mungkin akan sanggup untuk anda andalkan. Sebab, sudah banyak yang berhasil mencoba memakai cara menyerupai ini.

Cara mengatasi bootloop sesudah pasang root sanggup anda lakukan dengan mudah. Berdasarkan pengamatan, bootloop ini pada umumnya terjadi hanya di versi TWRP Unofficial. Sedangkan untuk versi Officialnya permasalahan menyerupai bootloop ini sangat jarang terjadi. Dengan demikian, apabila anda mempunyai impian untuk memasangkan TWRP di device anda, akan tetapi masih berstatus sebagai Unofficial, maka lebih baik anda semua melaksanakan Flash file no-verity-opt-encrypt itu sesudah memasangkan TWRP pada system operasi smartphone android yang anda miliki.